LOVE vs STUDY

en.ahmad:kamu berkebolehan.kamu cepat belajar.kamu cerdas dan pintar tapi sayang kenapa kamu tak sambung study je.kamu sanggup kerja di sini.di bawah terik matahari ini.ilmu itu penting.
ali:saya tak malas la encik.saya minat....



SAYA TAK MINAT...CNE NAK MINAT DENGAN BELAJAR NI??itulah kata2 yang sering ducapkan orang2.adakah minat menjadi sumber utama kejayaan??sejauh mana minat membantu kejayaan??mengingat kembali kata2 seorang teman "minat tak penting yang penting kemampuan..minat boleh dipupuk bila2 masa". bagaimana memupuk minat itu??

belajar ibarat kita sedang bercinta. jika seseorang itu jatuh cinta atau sedang bercinta pasti dia akan menampilkan sesuatu terbaik untuk pasangannya. begitu juga dengan belajar, kita analogikan saja dengan bercinta.ibaratnya pasangan kita buku2.

jika bergewe kita pasti akan rasa rindu dan mahu bersamanya 24jam per hari setiap minggu bahkan setiap bulan akhirnya setiap tahun. tidak boleh berjarak walau sesaat. hp melekat erat di telapak tangan seperti digam. jadi kita aplikasikan situasi itu pada belajar. buku sang pasangan kita pasti merindukan kita. kerinduan itu terubati dengan memegang, membuka terus membacanya. indahnya saat bersama dengan dia. itulah perasaan yang lahir. kelebihan bercinta dengan sang buku, dia bisa menemani kita di ranjang sampai menutup mata.

dalam proses menambat hati sang pujaan hati, kita berusaha bermacam cara untuk memilikinya. berusaha menjaga penampilan dari hujung rambut sampai hujung kaki. bagaimana pula dengan si buku tadi??sejauh mana hati kita mampu dicurinya??langkah pertama adalah kita jadikan penampilan si buku paling menarik. hiaslah dia menurut keinginan hati. jadikan dia menarik jika di pandang dari setiap sudut. untungnya di sini si buku tidak merungut atau merengek andai kita merubahnya. kita bebas melakukan apa saja. tiada keluhan hinggap cuping telinga.



bercinta dengan buku dan belajar adalah benda yang paling mudah. perhatian perlu diberikan setiap masa ibarat kita memperhatikan orang yang kita sayang. bezanya orang bisa marah2 tetapi buku tidak berkata apa. jika kita melempiaskan kemarahan dengan si buku, dia menjadi pendengar setia tanpa bisa memaki semula. perhatian diberikan sepanjang proses pembelajaran akan membuahkan hasil, akan membangunkan rasa ingin tahu kita, akan menyajikan hal2 baru lagi menarik untuk sang pencintanya. berbeza dengan memberi perhatian kepada manusia si buah hati. tiada hal menarik padanya lagi2 wajah yang sama dengan mata, hidung, mulut serta pipi yang sama. perubahan yang mungkin terlihat adalah keduta di wajahnya, ketembaman pipinya atau pertambahan bilangan jerawatnya. semakin lama melihat semakin jelek di mata. aduh...bahayanya...

dalam cintakan belajar serta buku2 kita tidak akan dikecewakan. pasti akan membuahkan hasil yang ranum. membawa kebahagiaan hingga ke akhirnya. menawarkan kegembiaraan dan kesenangan pada masa mendatang. usaha2 kita pasti dihargai. kita mampu berbangga dengan sang buku dan tersenyum bahagia untuknya. adakah hal yang sama berlaku pada insan yang kita cinta??pastikah kita akhirnya kita bakal bahagia bersamanya??adakah kebahagiaan terus menyinari jalan hidup bersama pujaan hati kita??

bila kita bersedia kita pasti menemukan jawapannya....